Archive for Maret 2015

SPIRITED AWAY






Spirited Away atau Sen to Chihiro no Kamikakushi (千と千尋の神隠し, "Penculikan Ajaib Sen dan Chihiro") adalah sebuah film tahun 2001 yang disutradarai sutradara anime dan mangaka Jepang Hayao Miyazaki yang dibuat di Studio Ghibli.
Spirited Away dirilis di Jepang pada Juli 2001, menarik penonton sebanyak sekitar 23 juta dan meraup pendapatan sebesar 30 miliar yen, mengalahkan Titanic untuk menjadi film tersukses dalam sejarah Jepang. Film ini memenangkan penghargaan Oscar pada tahun 2002 dalam kategori Film Animasi Terbaik dan menjadi anime pertama yang meraih penghargaan dalam kategori tersebut. Film ini juga memenangi Penghargaan Beruang Emas pada Pesta Film Internasional Berlin 2002 (bersama Bloody Sunday).

- SINOPSIS :

Cihiro adalah gadis berusia sepuluh tahun yang pindah ke kota lain bersama orang tuanya. Dia tidak begitu senang dengan rencana kepindahan tersebut dan hanya mempertimbangkan bagaimana rencana tersebut memengaruhi dirinya, mengeluh tentang semuanya termasuk sekolah barunya sampai buket bunga yang telah diberikannya kepada teman-temannya sebagai hadiah.
Ketika sedang mencari rute yang lebih dekat ke rumah baru mereka, Ayah Chihiro mengendara ke jalan kecil yang berakhir ke bangunan misterius. Orang tua Chihiro penasaran dan masuk melewatigerbang yang gelap dari bangunan tersebut. Di sisi lain, mereka menemukan apa yang mereka asumsikan sebagai taman bermain yang sudah ditinggalkan, yang nantinya disingkap bahwa tempat itu sebenarnya perbatasan antara dunia arwah dan dunia manusia.

Ketika berjalan menyusuri bantaran sungai, Mencium bau makanan dan mengikuti aromanya melewati lembah berrumput ke desa kecil yang penuh dengan restoran. Walaupun restoran tersebut sepertinya kosong, mejanya penuh dengan makanan. Orang tua Chihiro memakan makanan tersebut, tetapi Chihiro tidak ikut masuk karena takut pemilik makanan tersebut akan marah dan menangkap mereka. Ketika mereka menawarkan makanan, dia menolak dan lari. Makanan tersebut nantinya akan menjadi akar masalah yang membuat orang tua Chihiro berubah menjadi babi. Chihiro kemudia melihat sebuah jembatan yang menuju sebuah tempat pemandian umum yang besar. Sebelum sampai, seorang anak lelaki bernama Haku, mendekatinya dan memperingati dirinya untuk pergi sebelum matahari terbenam. Saat itu juga, langit mulai gelap dan lampu di pemandian tersebut dinyalakan. Haku memberitahu Chihiro untuk menyeberangi sungai secepat mungkin sementara dia akan mengalihkan perhatian lainnya.

Chihiro berlari kembali ke restoran dimana orang tuanya makan dan menemukan bahwa mereka telah berubah menjadi babi. Dia sangat ketakutan dan mencoba kembali ke mobilnya. Dia dihentikan di tengah jalan karena melihat padang rumput yang telah dilewati sebelumnya telah tenggelam di bawah air.

Chihiro semakin bingung ketika dia menjadi transparan. Haku menemukannya dan memberinya makanan dari dunia arwah, sehingga dia tidak lagi menghilang. Dia membantu Chihiro untuk menyelinap masuk ke pemandian umum, yang dimiliki oleh seorang penyihir bernama Yubaba. Haku memberi tahu Chihiro bahwa satu-satunya cara agar dia hidup selamat di dunia arwah adalah dengan bekerja di pemandian umum untuk menyelamatkan orang tuanya.

Chihiro menuruti nasihat Haku dan menuju ke ruangan pemanas dan meminta Kamaji, seorang pekerja pemanas air untuk sebuah pekerjaan. Dia menolak Chihiro sampai salah seorang pegawainya jatuh di batubara. Chihiro mengambil batu bara tersebut dan menaruhnya di pemanas air. Walaupun batubara tersebut sangat berat, dia bisa menuntaskan pekerjaannya. kamaji sangat puas dan memutuskan untuk membantu Chihiro menemukan sebuah pekerjaan dengan meminta seorang gadis bernama Rin (Lin) untuk membawa Chihiro ke Yubaba.

Chihiro menemukan Yubaba yang berpenampilan regal tapi mengerikan. Chihiro meminta izin untuk berkerja, mengindahkan penolakan berulang oleh Yubaba. yubaba kemudian menerima, dalam syarat Chihiro memberikan namanya ke Yubaba. Penyihir tersebut mengambil kendali nama Chihiro, menaruh tanda tangan dalam kontrak dan hanya menaruh salah satu karakter nama Chihiro di kertas kontrak. Karakter kanji dengan salah satu goresan dihilangkan dibaca "Sen." Sekarang dikenal sebagai Sen, Chihiro ditugaskan menjadi asisten Lin.

Pagi berikutnya, Haku menunjukkan Sen bahwa orang tuanya di dalam kandang bersama babi-babi lainnya. Haku memberi Sen baju lamanya dan kartu dari bingkisan selamat tinggal dan bunga. Sen membaca kartunya dan mengingat namanya, sekali mereka melupakan namanya, sama seperti Haku melupakan namanya sendiri, maka akan dimiliki oleh Yubaba.

Sen mendapat kesulitan dalam menyesuaikan diri pada kehidupan barunya tetapi memenangkan rasa hormat dengan membantu pelanggan yang menyusahkan, sebuah "arwah bau" yang mengerikan dan menyeramkan. Sen membantu membersihkan arwah bau dan mengetahui bahwa dia adalah arwah sungai yang kuat dan kaya raya, yang terpolusi. Sen berhasil dalam tugas dengan bantuan dari roh misterius yang mirip arwah gentayangan yang dipanggil No Face (Kaonashi), yang tertarik dengannya karena kebaikannya di masa lalu.

Pemandian tersebut mengeluarkan monster ke No Face. memungkinkannya untuk memberi lumpur terlihat seperti emas, dia melayani rasa tamak para pegawai pemandian. Dia lalu menjadi liar dan memakan semua yang ada dalam jarak pandangnya, termasuk tiga pegawai pemandian.
Sementara No Face berubah menjadi monster yang tidak pernah kenyang, Haku kembali ke pemandian dengan bentuk naga, dikejar dan diserang oleh sekumpulan besar burung kirigami (kertas) sihir. Terluka parah, dia menemukan jalan ke kanor Yubaba. Sen mengenali naga tersebut sebagai Haku dan pergi melihatnya, tidak sadar kalau dia diikuti oleh salah satu burung kertas.

Ketika mencari Haku, Sen bertemu dengan bayi Yubaba bernama Boh, yang ingin bermain dengannya. Sen melarikan diri darinya dan melihat pelayan Yubaba, tiga kepala tanpa badan yang dipanggil Kashira, mencoba mendorong Haku hingga jatuh. Burung kertas yang mengikuti Sen berubah menjadi Zeniba (saudari kembar Yubaba), yang mengejar Haku karena dia mencuri segelnya. Sebuah mantra dipasang dalam segel itu sehingga siapapun yang mencurinya akan mati.

Zeniba mengubah sang bayi menjadi tikus, pelayan harpy Yubaba menjadi burung kecil, dan tiga kepala melayang menjadi mirip Boh, untuk mengolok-olok Yubaba. Haku memotong kertasnya menjadi dua dengan ekornya, yang menyebabkan kehadiran Zeniba menghilang. Dia lalu jatuh ke perapian, membawa serta Sen, tetapi mereka selamat mendarat di ruangan pemanas. Sen memberi makan Haku kue herbal dari Roh Sungai, yang menyebabkan dia memuntahkan segel yang telah dicuri. Dalam segel ada siput hitam, yang dihancurkan Sen karena perintah Kamaji. Dia membantu Haku dengan mengembalikan segel Zeniba dan meminta maaf atas namanya. Kamaji memberi Sen tiket kereta dan memberi tahu bagaimana cara menuju tempat Zeniba.

Sebelum pergi, Sen kembali ke pemandian untuk menemui No Face, yang memanggilnya dalam kemarahannya. Dia memberinya makan dari sisa kue herbal roh sungai, yang menyebabkan dia memuntahkan semua makanan dan tiga pegawai pemandian yang sudah dimakannya. Kerakusannya telah tersembuhkan ketika dia mengikuti Sen keluar. Sen dan No Face, ditemani oleh Boh dan pelayan terbang Yubaba, menaiki kereta untuk pergi ke rumah Zeniba di dasar Rawa.

Di pemandian, Haku sudah memulihkan diri dari cederanya. Ketika Yubaba mengetahui anaknya, Boh, telah hilang, dia murka. Haku meminta perjanjian dengannya untuk mengambil kembali bayinya, dan balasannya, dia meminta Yubaba mengirim Sen dan kedua orang tuanya kembali ke dunia manusia. Yubaba setuju, dengan satu syarat: Chihiro harus mengenali orang tuanya di antara babi-babi yang lain.

Di pondokan Zeniba, Sen mengetahui kalau siput hitam yang dihancurkannya ditaruh di dalam Haku oleh Yubaba, dan memungkinkannya untuk mengontrol Haku. Zeniba memberi tahu Sen kalau mantra tersebut hanya akan hancur oleh cinta.

Haku dalam bentuk naganya, menemukan Sen di tempat pondokan Zeniba. Zeniba memaafkannya karena telah mencuri segel miliknya dan mengundang No Face untuk tinggal bersamanya. Haku membawa Sen kembali ke pemandian, dan ketika berlalu di angkasa, Chihiro ingat pernah bertemu Haku sebelumnya: ketika dia masih kecil, dia tenggelam di sungai dan terselamatkan karena dibawa oleh ombak ke pinggiran. Dia diselamatkan oleh Haku, yang merupakan roh dari sungai Kohaku. Dia lalu memberitahu kalau nama asli Haku adalah Kohaku, sehingga membebaskannya dari sihir yubaba. Dia dan Chihiro lalu saling menyukai satu sama lain.

Di pemandian, Chihiro harus menyelesaikan satu tugas terakhir untuk membebaskan orang tuanya: dia harus memilih mereka dari sekumpulan babi. Dengan keberanian yang meluap dia menerima tantangan tersebut dan menjawab pertanyaan dengan benar, yaitu tidak ada satupun dari babi itu merupakan orang tuanya. Mereka lalu dibolehkan untuk kembali ke dunia manusia karena menjawab dengan benar. Haku meninggalkan Chihiro tetapi berjanji kalau mereka akan bertemu lagi lain waktu.

TOKOH TOKOH : 

1. Chihiro Ogino/Sen (荻野 千尋 Ogino Chihiro) - Protagonis film ini yang baru berumur 10 tahun


2. Haku/Nigihayami Kohaku Nushi (ハク/ニギハヤミ コハクヌシ haku/nigihayami kohakunushi) - Seorang budak lelaki yang menolong Chihiro.


 3. Yubaba (湯婆婆 Yubaaba, harf. "perempuan tua mandi") - Ahli sihir tua yang menjaga rumah mandi tempat Chihiro bekerja



INSPIRASI :
Miyazaki, yang juga menyutradarai My Neighbor Totoro (1988) dan Princess Mononoke (1997), keluar dari masa pensiunnya untuk membuat film ini setelah bertemu dengan putri seorang temannya yang menjadi inspirasi bagi Chihiro, tokoh utama dalam film ini. Bapa Chihiro (Akio) didasarkan oleh nama asli bapak anak perempuan itu. Ibu Chihiro (Yuuko) terinspirasi pula oleh seorang kawan Miyazaki. Dan nama teman baik Chihiro adalah Rumi (yang memberinya bunga)), yang merupakan nama aktor suara Chihiro.



sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Spirited_Away

JOE HISAISHI





Joe Hisaishi lahir pada tanggal 6 Desember 1950 tepatnya di Nagano, Jepang. Dia adalah seorang komposer, konduktor dan arranger. Ia telah menggubah lebih dari 100 sountrack film dan album solo sejak tahun 1981.  
BIOGRAFI :

Joe Hisaishi lahir di Nakano, Nagano, Jepang dengan nama Mamoru Fujisawa. Ketika ia mulai belajar biola pada umur 5 tahun, ia mulai menemukan jiwa dan semangatnya dalam musik. Untuk merealisasikan kecintaannya pada musik, ia masuk ke  Kunitachi College of Music pada tahun 1969. Ia memperoleh sukses pertamanya ketika ia mangkomposisikan musik untuk sebuah film animasi pendek bernama Gyatoruzu pada tahun 1974.
Pada tahun 1970-an, musik Jepang populer, musik elektronik, dan new-age musik mulai berkembang dan mengubah komposisi Hisaishi. Hisaishi pun mulai mengembangkan musiknya dari ide yang minimalis sampai menuju ke karya orkestra. Sekitar tahun 1975, Hisaishi mempersembahkan pertunjukan publik pertamanya dan membuat namanya mulai tersebar di masyarakat. Album pertamanya, MKWAJU, dirilis tahun 1981.
Ketika namanya semakin terkenal, Hisaishi pun membuat nama alias yang diinspirasikan oleh Quincy Jones, seorang musisi Afrika-Amerika dan produser. Ditranskribsikan dalam Bahasa Jepang, “Quincy Jones” menjadi “Joe Hisaishi.” ("Quincy," diucapkan "Kuishi" dalam bahasa Jepang, dapat ditulis menggunakan kanji yang sama di "Hisaishi"; "Joe" berasal dari "Jones.") 
Pada tahun 1983, dengan nama barunya, Hisaishi direkomendasikan oleh sebuah perusahaan rekaman untuk membuat album untuk Nausicaä of the Valley of the Wind. Hisaishi dan seorang sutradara film animasi, Hayao Miyazaki, menjadi teman baik dan akan bekerjasama dalam banyak proyek masa depan dan hal tersebut menjadi  suatu terobosan besar yang membuat Hisaishi meraih sukses luar biasa sebagai seorang komposer film. Tahun 1996, Laputa: Castle in the Sky, dan kemudian, pada tahun 1990-an, Princess Mononoke dan Spirited Away dirilis. Hisaishi juga mengkomposisikan beberapa hits TV seperti Sasuga no Sarutobi, Two Down Full Base dan  anime, Tekuno porisu 21C (all 1982), Sasrygar (1983), Futari Taka (1984), Honō no Alpen Rose (1985) dan Ozu no mahôtsukai (1986). Ia juga mengkomposisikan seri petualangan sci-fi Mospeada (1983), yang kemudian dibuat ulang (tanpa musiknya) menjadi bagiang ketiga dari kompilasi Carl Macek, Robotech. Beberapa film lain yang ia komposisikan antara lain Birth (Bâsu) (1984), Arion (1986), Totoro (1988), Venus Wars (1989), Kiki's Delivery Service (1989), dan Porco Rosso (1992).
Saat semakin banyak pendapatan yang ia peroleh dari industri anime, karirnya pun berkembang. Dia memulai karir solo, mulai memproduksi musik, dan membuat label sendiri (Wonder Land Inc). Setahun kemudian, label tersebut merilis album pertama, Pretender, di New York. Pada tahun 1998, Hisaishi membuat sountrack untuk 1998 Winter Paralympics.
Pada tahun 2001,Hisaishi memproduksikan musik untuk film Takeshi Kitano, Brother, dan masterpiece dari Hayao Miyazaki,Spirited Away. Dia juga menjabat sebagai produser eksekutif dari Night Fantasia 4 Movement pada Japan Expo di Fukushima tahun 2001. Pada tanggal 6 Oktober, Hisaishi memulai debutnya sebagai seorang sutradara film “Quartet” , dimana ia juga menulis musik dan skripnya. Film tersebut mendapat ulasan yang baik di Montreal Film Festival. Soundtrack film asing pertamanya, Le Petit Pourcet,  juga dirilis di tahun yang sama.
Masih banyak lagi komposisi yang dibuat oleh Joe Hisaishi, seperti  pada tahun 2005, ia membuat soundtrack untuk film Korea yang berjudul Welcome to Dongmakgol (웰컴 동막골). Dia juga mengambil bagian dalam seri drama Korea dengan anggaran yang besar dengan mengkomposisikan soundtrack dari seri drama MBC, The Legend, yang dirilis tahun 2007. Hisaishi memiliki banyak penggemar di Korea karena popularitas film-film dari Miyazaki. Ia juga pernah berkolaborasi dengan pemain erhu dari 12 Girls Band dalam albumnya yang bernama Asian X.T.C. pada tahun 2006.
Pada tahun 2008, Hisaishi  mengkomposisikan sountrack untuk film pemenang Academy Award, Departure dan I’d Rather Be a Shellfish (私は貝になりたい Watashi wa Kai ni Naritai), sebuah film tentang setelah Perang Dunia II yang dibintangi oleh artis terkenal Jepang, Masahiro Nakai dan Yukie Nakama. Pada November 2009, Ia diberi gelar Medali Kehormatan pita unggu oleh pemerintah Jepang.



HAI, MIIKO!



Hai, Miiko! (juga dikenal sebagai Kocchi Muite! Miiko) adalah manga seri karya seorang mangaka Jepang, Ono Eriko. Menceritakan tentang gadis kelas 5 SD yang bernama Yamada Miiko beserta dengan teman-temannya. Di Inggris dikenal dengan Hi, Michelle! Sebenarnya ada versi terdahulu dari Hai, Miiko! berudul Namaku Miiko! yang berjumlah 4 jilid. Seri ini menceritakan tentang Miiko dan kawan-kawan saat kelas 4 SD. Saat ini komik Hai, Miiko! sudah mencampai jilid 27, menceritakan Miiko yang telah duduk di kelas 5 SD.

- KARAKTER:

1. Yamada Miiko (山田 みい子 Yamada Miiko) adalah pemeran utama di komik ini. Tingginya 122 cm. Dia lahir tanggal 5 Mei di Tokyo. Miiko kini duduk di kelas 5-3 SD Suginoki. Miiko adalah anak yang energik dan supel. Sifatnya yang polos membuat ia tidak pernah sadar kalau Tappei dan Yoshida menyukainya. Sepertinya Miiko menyukai Tappei. Dimasa depan ia terlihat menjadi guru di tempat penitipan anak. Nama Inggrisnya adalah Michelle Yocelyn.

 2. Eguchi Tappei adalah teman sekelas Miiko. Ia termasuk anak yang tinggi di kelasnya (154 cm). Ia agak kasar, tapi sebetulnya baik hati tapi tak pernah bisa bicara dengan tulus. Tappei termasuk anak yang disukai cewek-cewek di kelasnya. Tappei termasuk anak yang atletis, ia sering tampak bermain baseball dan sepak bola. Ia juga tertarik menjadi fotografer. Sahabat dekatnya adalah Kenta. Ia adalah teman Miiko sejak masih kecil. Disalah satu cerita, Tappei tampak akan menjadi pacar Miiko di masa depan. Punya kucing yang dinamai Miiko. Nama Inggrisnya adalah Trevor Eggleson.





3.  Shimura Mari adalah sahabat Miiko dan Yukko, ia lebih tinggi 8 cm dari Miiko tapi ia lebih gemuk. Keras kepala, tak mau kalah, ngomongnya blak-blakan tapi setia kawan. Mari mempunyai kepribadian yang teguh pendirian. Mari bercita-cita menjadi komikus. Ia sering mengikuti kelas komik, kelas paling tingginya adalah kelas B. Mari adalah anak bungsu dari 3 bersaudara. Suka mengikuti pakaian yang dipakai kakaknya. Nama Inggrisnya adalah Marie Selena. Ia lahir tanggal 1 Agustus.




4.  Ogawa Yuuko (nama panggilan Yukko) adalah sahabat Miiko dan Mari. Yukko baik, pintar, pendiam, sabar, penuh perhatian, terkadang ia sedikit sensitif. Yukko termasuk anak yang dewasa bagi gadis seumurnya. Ia terampil membuat kerajinan tangan dan pintar memasak. Pacarnya adalah Kenta. Nama Inggrisnya adalah Yvonne Olivia. Ia lahir tanggal 14 Maret.




5.  Satou Kenta adalah teman sekelas Miiko. Anak pemilik Satou Bakery. Ia adalah pacar Yukko. Miiko dan Kenta berada di tempat penitipan yang sama saat TK. Kenta anak yang humoris dan baik, terkadang suka iseng. Kenta adalah sahabat dekat Tappei dan suka berusaha mendekatkan Miiko dan Tappei. Cita-citanya membuat toko roti bersama Yukko. Nama Inggrisnya adalah Kenneth Sean. Lahir tanggal 3 Februari.

6. Yoshida Ikuya adalah teman sekelas Miiko yang sangat menyukai Miiko. Ia adalah murid teladan di kelas. Yoshida orang yang pendiam, sangat pintar, dan berasal dari keluarga terhormat. Kelemahannya di pelajaran olahraga. Terkadang ia tampak dekat dengan Mari. Yoshida menganggap Tappei sebagai rivalnya dalam merebut cinta dan perhatian Miiko. Nama Inggrisnya adalah Yoseph Ivander.



 - KELUARGA YAMADA:

1. Yamada Kousuke adalah ayah Miiko. Bekerja sebagai wartawan tabloid mingguan. Sangat menyayangi keluarganya.




2. Yamada Rie adalah ibu Miiko. Sangat sering memarahi Miiko tapi sebenarnya ia sangat menyayangi Miiko. Bekerja sebagai editor komik Ocha.




3. Yamada Mamoru adalah adik Miiko yang lebih muda 1 tahun. Pacarnya adalah Yuka-chan. Sebagai adik, Mamoru lebih dewasa ketimbang Miiko, ialah yang lebih sering mengurus rumah saat ibu mereka bekerja. Nama Inggrisnya adalah Matthew Johannes. Dia lahir tanggal 9 November.




4. Yamada Momo adalah anak ketiga keluarga Yamada. Lahir pada 9 Januari (Hai! Miiko vol. 19). Momo anak yang manis dan menjadi kesayangan keluarga. Nama Inggrisnya adalah Monica Yoanna.

 PRANATA LUAR:

 cr: http://id.wikipedia.org/wiki/Hai,_Miiko!









- Copyright © DO THE IMPROVEMENT! - Hatsune Miku - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -